penat..

terkadang duduk sendirian di kamar lebih melelahkan daripada naik gunung merbabu
malah kadang ngelawan rasa malas jalanin kehidupan lebih berat daripada harus ribut sama ade ray tanpa senjata
kadang2 malah hidup ini serasa tanpa tujuan..hanya berjalan dengan autopilot mode..
entahlah apa yang harus dicari di hidup ini, apa yang harus saya lakukan??
semua yang terjadi selama kebelakang hidup gue kayanya bukan keinginan gue
tapi kewajiban gue sebagai anak, atau sebagai hamba dari Tuhan belaka..

Entahlah...gue bukannya nyari kebebasan..
gue cuma nyari makna, nyari tujuan..entahlah, sama hidup ini..
i life my own life but it seems like i dont feel alive
yang jelas gue inget banget, ketika hidup gue punya tujuan dulu gue bisa ngalahin apapun di dunia ini..
karena gue manusia yang punya kekuatan..
ketika gue punya kemauan

sekarang..
semakin hari kayanya yang ada cuma kehampaan..
ditinggal keluarga, temen deket, pacar..
no one can remind me
to give me hand
hard to survive when no one understand me
hard to fight when you dont know your goal is

i once almost fell into the deepest darkness
i regret that time
but in the time i want to rise into the light
its really hard
and more pitch than the darkness i had before

penat..
menjalani kesemuan yang sering datang ke pikiran saya
mungkin saya butuh ke psikolog
atau mungkinhanya butuh anda saja
yang jelas saya tidak pandai mengungkapkan apa yang saya rasa
saya memang dibesarkan dengan tekanan yang besar
sehingga susah bagi saya untuk bicara jujur
atau sekedar mengungkapkan apa yang saya rasa
i dont want to look weak
or i dont want to let people touch me
thats the lesson i caught from my life

hingga sampai sekarang
lahirlah individu yang seperti ini
tau lah..
serasa ingin pergi ke bulan saja
bersama mbak dianna krall
dan om louis amstrong


the boy is going to lose
the boy is going to break
the boy is the new king of denial
and the new king of runaway-from-life
and the boy is now sleep in his couch
unlikely still comma
and life in his imaginary world